TULUNGAGUNG – cntvnews.id, Pameran lukisan bertajuk Prelude digelar di warung kopi Yuk kawasan Pinka Tulungagung, Sabtu (04/03/2023) malam.
Pameran lukisan ini merupakan kolaborasi antara pelukis seneor dan para tamu atau pelukis otodidak yang di gelar mulai tanggal 4 sampai 10.
Turut hadir dalam acara pembukaan pameran lukisan tersebut Pelukis seneor Yoyok Siswoyo, para para pelukis muda, Alam Widji paminto, Rahayu, Imam gozali, Sugiyo, Yoyok Siswoyo, para tamu (pelukis otodidak) dan undangan lainya
Pelukis seneor Yoyok Siswoyo mengatakan, kegitan ini merupakan pameran lukisan yang berkoborasi antara kelompok seni rupa akar dan pelukis dari tamu atau pelukis otodidak.
Dijelaskan oleh Yoyok terbentuknya kelompok seni rupa ‘Akar’ berawal dari sering berkumpulnya teman teman di studio saya daerah Karang rejo.
” Saya berfikir karena sering berkumpul biar lebih bermanfaat maka kami mempunyai ide untuk membuat pameran bareng dengan gagasan dan ide baru, ‘ terangnya.
Ditambahkan oleh Yoyok, bagi kita dengan mencoba berpameran dengan ide ide baru, dengan media baru akan juga akan memberi warna baru.
” Tujuan kami tidak menampilkan secara konvensional, agar bisa memberikan warna baru dunia seni lukis kita dengan media alternatif non konvensional ini menujukan bahwa seni lukis itu banyak inovatif dan kreatifitas.” Tambah Yoyok.
Pameran karya lukis ini di ikuti 9 peserta prefesional, pelukis muda dan beberapa pelukis otodidak dari para tamu.
Lewat pameran lukisan ini para peserta bereksprasi bebas dengan memanfaatkan media selain kanfas.
Meskipun baru pertama di gelar pameran ini berpotensi memberi daya tarik juga berpeluang memiliki nilai ekonomis.
Para pengunjung dapat menyaksikan lukisan secara pergantian dengan ditata rapi di dinding dalam ruang yang cukup.
Beberapa karya pelukis seneor juga dipamerkan antara lain karya M Hasan Basri judul No pain no gain Arta installation Mix Media, Saiful angklung judul saat Mulut tak bisa bicara Variable Dimention Acrylic on bamboo, Aris arfan judul Tiga tahun masa paceklik “2” Variable Dimention Mix Media,Widji Paminto R judul Tak semuax harus berjalan mulus Mix Media dan sebagainya
Salah satu perserta dari kelompok akar Muhamad hasan basri menuturkan, kegiatan pameran ini tujuan untuk memberi warna baru atau bereksfresi dalam melikis.
“Jadi melukis tidak harus memakai kanfas/kertas, kita bisa menggunakan media2 yang jarang digunakan, atau kita membuat karya sendri new media mengunakan barang2 bekas,” tutur Mohamad Hasan.
Reporter : Winarti
Editor : Agus Zahid
