Ponorogo – cntvnews.id, Drs H Ipong Muchlissoni, atau yang dikenal Bupati Ponorogo periode 2015-2020 itu, didaulat dan diberi amanah sebagai Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Ponorogo periode 2022-2026. Pelantikanya dilakukan di Gedung Sasana Praja Ponorogo oleh Ketua IPHI Jawa Timur H Emil Dardak yang juga Wakil Gubernur Jawa Timur pada Sabtu (26/3/2022).
Usai dilantik H Ipong mengatakan bahwa organisasi IPHI telah melakukan berbagai kegiatan untuk kebaikan dan kemaslahatan baik di internal pengurus, maupun masyarakat pada umumnya. Seperti, pengajian, kegiatan amal usaha, dan membantu masyarakat yang membutuhkan.” Organisasi ini (IPHI,red) sudah melakukan berbagai kegiatan, yang sudah berjalan seperti pengajian, kegiatan amal usaha, serta membantu warga dan masyarakat yang “maaf” kurang mampu,(dhua’fa,red),” terang suami Hj Sri Wahyuni S, Sos ini.
Pihaknya, lanjut Dia, dalam waktu dekat akan melakukan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) untuk kepengurusan periode 2022-2026. Sehingga diharapkan IPHI menjadi organisasi yang modern serta mampu menyejahterakan anggota dan masyarakat.”Dalam waktu dekat, kita akan melakukan Rapat Kerja IPHI untuk periode 2022-2026, ya kita susun programnya dulu lah agar IPHI juga menjadi organisasi yang modern serta mampu menyejahterakan anggota dan masyarakatnya,” terang H Ipong Muchlissoni.
Sementara itu Ketua IPHI Jatim H Emil Dardak mengatakan jika keberadan IPHI berperan aktif pasca melakukan ibadah haji. Organisasi bersifat inklusif sebagai suatu wadah milik semua jamaah haji.Namun harus mampu melakukan kolaborasi dengan organisasi keagamaan untuk bersama-sama bersinergi melakukan kemabruran.”IPHI juga bersinergi dengan NU, Muhammadiyah, Baznas, dewan masjid hingga organisasi keagamaan lainya, untuk melakukan amal baik bersama-sama, kita bangun kolaborasi seluas-luasnya lah dalam wadah keluarga besar alumni haji ini, insya Allah hiroh dan semangatnya akan terasa seperti di tanah suci, ” katanya.
Pihaknya berharap, antrian ibadah haji pada tahun ini bisa terurai untuk diberangkatkan ke Mekkah Mukarromah. Karena itu, perlu kolaborasi dengan Kementrian Agama atau yang menangani bidang haji, sehingga para jama’ah bisa mendapatkan pelayanan yang terbaik karena mendapatkan pengalaman dari jama’ah haji yang telah lebih dulu menunaikanya.
Perlu diketahui, pada ulang tahun IPHI ke -32 IPHI memberikan bantuan kepada anak yatim dan dhua’fa sebanyak 32.000 bantuan. Sedangkan untuk IPHI Ponorogo membantu memberikan santunan kepada anak yatim piatu dan dhua’fa sebanyak 100 bantuan, yang diserahkan di Masjid Jami’ Kauman Kota Lama Ponorogo, Selasa lalu. (AZ)
