Blitar – cntvnews.id, Guna meningkatkan kualitas lembaga desa serta pentingnya keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat, Pemerintah Desa Wonorejo menggelar kegiatan sosialisasi dengan tema penguatan tata kelola lembaga desa dan sosialisasi keamanan dan ketertiban (kamtibmas) di era new normal, bertempat di Aula Desa Wonorejo, Kec. Talun, Kab. Blitar, Kamis pukul 09.00 WIB (30/12/2021).
Para peserta berasal dari perwakilan warga Desa Wonorejo yang terdiri dari Ketua RT/RW serta dari perwakilan organisasi masyarakat (ormas) yang ada di Desa tersebut, turut hadir Muspika Talun yakni Kapolsek Talun AKP Imam Subechi, S.H., Danramil Tipe B 0808 Talun Kodim 0808 Blitar Kapten Arh Kusdiarto melalui Babinsa Desa Wonorejo, Camat Talun Endro Riyadi dan Kepala Desa Wonorejo Fedriana Anitasari, S.Sos.
Kapolsek Talun AKP Imam Subechi, S.H., salah satu pembicara dalam giat tersebut dalam sambutannya mengatakan bahwa pentingnya masyarakat mengetahui tentang peraturan hukum yang berlaku, dengan pemahaman aturan hukum yang baik, membuat kejahatan yang ada di sekitar masyarakat bisa berkurang dan timbul keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.
Sementara itu, Endro Riyadi selaku Camat Talun saat ditemui awak media pada saat giat berlangsung mengatakan bahwa dengan adanya giat ini dirinya berharap bahwa masyarakat khususnya di Kecamatan yang dipimpinnya tidak timbul permasalahan terkait keamanan dan ketertiban.
“Harapan saya dengan adanya giat ini tentunya adalah agar masyarakat di desa-desa Kecamatan Talun tidak timbul permasalahan terkait kamtibmasnya dan pelaksanaan disiplin di era new normal ini tetap terjaga” ujar Camat Talun.
Ditempat yanga sama, Kepala Desa Wonorejo Fendriana Anitasari saat dimintai keterangan oleh awak media terkait giat tersebut mengatakan bahwa giat kali ini tujuannya adalah untuk membentuk sinergitas yang lebih baik antara lembaga-lembaga atau organisasi yang ada di desa termasuk pemerintah Desa dengan masyarakat.
“tujuan kami mengadakan giat kali ini pertama adalah sebagai silaturahmi antar lembaga yang ada dibawah pemerintahan desa, menjalin sinergitas yang lebih baik lagi apalagi memasuki masa era new normal seperti sekarang ini” ungkap Fedriana.
“Untuk sosialisasi kamtibmas, karena di masyarakat sering terjadi kejadian di luar dugaan kita, sosialisasi ini menjadi bekal bagi masyarakat jika suatu saat menemui suatu masalah atau kasus,masyarakat bisa menyelesaikan masalah atau kasus yang terjadi berdasarkan hukum yang berlaku seperti yang telah di sampaikan bapak kapolsek, ” tambahnya.
Harapan terbesar semua permasalahan di masyarakat bisa di selesaikan secara kekeluargaan dan tidak sampai masuk ke ranah hukum.(Bayu)
