MALANG — cntvnews.id. Indonesia Progressive Consultant atau IPC kembali menggelar In House Training atau IHT ke lima, bertempat di salah satu hotel di Kota Malang.
Kegiatan kali ini mengambil tema tentang Tata Kelola Rumah Sakit Berdaya Saing yang Profitable, diikuti sejumlah direktur rumah sakit swasta dan rumah umum daerah di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Pada Jum’at (10/12/2021) pekan lalu.
Pemateri yang hadir dalam IHT V adalah Tenaga Ahli DPR RI, praktisi maupun ahli manajemen, pengelola rumah sakit dan dan direktur rumah sakit. Antara lain, Prof. M. Mas’ud Said, MM, Ph.D yang merupakan Dewan Pakar Provinsi Jatim, dr. M. Syafrudin Hak, Sp. BM (K), MPH, Ph.D dari RS Harapan Kita Jakarta, Purnama Dhedy Styawan, SE, ME, Tenaga Ahli DPR RI, dr. Aqnes Widayu, E, M.MRS Direktur RS Hermina Malang.
Inhouse Training V tentang Tata Kelola Rumah Sakit Berdaya Saing yang Profitable dimaksudkan untuk memberikan gambaran bagaimana mengelola rumah sakit baik swasta dan daerah, yang lebih profesional dan berdaya saing. Selain itu, agar rumah sakit bisa mendapatkan profit maupun keuntungan tanpa harus mengorbankan pelayanan terhadap pasien.
Menurut Pembina Indonesia Progressive Consultan, Prof. M. Masud Said, MM, Ph.D, selama Pandemi Covid-19 rumah sakit swasta maupun daerah memang sangat terdampak, meski tidak signifikan bahkan ada sejumlah rumah sakit justru profit dan untung, Hal itu lantaran melakukan pengelolaan yang sangat baik dan profesional, terutama dalam perencanaan, penanganan dan pengelolaan sumber daya manusia maupun lainnya, sehingga dampak pandemi tidak terpengaruh.
Sementara itu, Direktur IPC Abdul Mutholib, SE, gelaran IHT akan terus dilakukan dengan tema-tema yang strategis dan menarik lainnya dalam rangka membantu pemerintah daerah, kabupaten kota maupun instansi serta lembaga swasta lainnya agar lebih profesional, aplikatif, inovatif, dan berstandar nasional maupun internasional,”tandasnya. (ady)