CNTV INDONESIA.NET TULUNGAGUNG – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat berkunjung ke Kabupaten Tulungagung Paska kebakaran dan meminta agar Pemkab Tulungagung segera validasi pedagang yang kiosnya ikut ludes terbakar di lalap api saat kebakaran menghanguskan hampir seluruh lapak mereka.
“Dalam hal ini Gubernur memerintahkan kepada Bupati agar segera melakukan pendataan dan inventarisir kerugian yang dialami,” kata Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Jatim Aries Agung Paewai di Tulungagung, Jawa Timur, Sabtu (9/11/2019).
lanjut ,orang nomor satu di Pemprov Jatim ini beserta Sekdaprov dan rombongan bahkan menyempatkan diri meninjau kondisi bahkan mengecek langsung kondisi Pasar Ngunut yang terbakar hebat pada Sabtu (9/11) dini hari, sekitar pukul 02.00 WIB,
Kemudian dia lakukan hanya selang beberapa saat setelah tiba di Bandara Internasional Djuanda dan menghadiri beberapa kegiatan di Surabaya.
Setelah mendapatkan kabar bahwa pasar Ngunut Tulungagung terjadi kebakaran hebat ,ibu Gubernur, usai mendarat di Bandara Internasional Juanda setelah kunjungan kerja menghadiri beberapa kegiatan, dan begitu mendapatkan laporan beliau memutuskan langsung berangkat ke Tulungagung untuk melihat kondisi Pasar Ngunut.
Aries menyampaikan, Khofifah tiba di lokasi Pasar Ngunut Tulungagung pada pukul 01.30 WIB dan langsung meninjau ke seluruh pasar.
Saat itu Beliau didampingi Bupati Tulungagung Maryoto Birowo, Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono, Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia, serta Dandim Tulungagung Letkol Inf Wildan Bahtiar.
Dan langsung Meninjau Seluruh Bagian Pasar ,Khofifah memakai
batik saat berkunjung di lokasi kebakaran dan sudah menjadi ciri khasnya.Khofifah Indar Parawansa Pada saat peninjauan dengan mengelilingi seluruh bagian pasar, terlihat puing-puing bekas kebakaran yang masih terlihat mengeluarkan api serta asap panas.
Berdasarkan informasi yang diterima, Aries menuturkan, kebakaran yang dimulai sejak pukul 17.30 WIB saat menjelang magrib pada hari Jumat tersebut telah membakar habis hampir keseluruhan pasar.
Terdapat sekitar kurang lebih 500 kios yang berada di pasar tersebut rata dengan tanah. Dan saat yang tersisa hanya beberapa bangunan yang berada di sisi luar atau di depan pasar serta blok kios do sisi barat.
Dalam kesempatan itu, Gubenur Khofifah disebut Aris telah menginstruksikan kepada jajaran Pemkab Tulungagung untuk segera mengambil langkah yang tepat dan cepat dalam mengatasi kebakaran tersebut.
Yang paling Utama, dengan mendata pedagang yang menjadi korban kebakaran khususnya bagi kios-kios yang habis terbakar.
Selain itu,Khofifah juga meminta kepada pihak Pemkab Tulungagung untuk mencarikan alternatif bagi para pedagang untuk dapat segera bangkit berjualan kembali.
Tentu hal ini penting dilakukan, agar ekonomi masyarakat terutama pedagang bisa terus berjalan lancar agar masyarakat yang membutuhkan bahan pokok yang selama ini bisa membeli di pasar Ngunut.
“Hal ini ,Ibu Gubernur menegaskan bahwa tidak ada yang bisa menghindar dari bencana, termasuk bencana kebakaran ini. Namun demikian, pemerintah akan berusaha selalu memberikan solusi terbaik bagi masyarakatnya,” Pungkasnya.
( Hary)*
