Foto : Dandim 0818 Malang-Batu Dampingi Menko Pangan RI di PG Krebet Bululawang/ Eddy
Malang – cntvnews.id, Dandim 0818/Malang-Batu, Letkol Inf Yuda Sancoyo, M.Han., bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Malang mendampingi kunjungan kerja Menteri Koordinator Bidang Pangan RI, Zulkifli Hasan, ke Pabrik Gula (PG) Krebet Bululawang, Kabupaten Malang.
Kunjungan ini berlangsung dalam rangka acara Apresiasi Mitra Petani Tebu 2024 dan pengecekan persiapan penggilingan tebu tahun 2025.
Kegiatan tersebut bertujuan memberikan penghargaan kepada para petani tebu atas kontribusi mereka dalam mendukung produksi gula nasional. Selain itu, kunjungan ini juga memastikan kesiapan PG Krebet dalam menghadapi musim penggilingan tebu tahun mendatang, seiring dengan pentingnya gula sebagai komoditas strategis untuk ketahanan pangan nasional.
Dalam sambutannya, Menko Pangan RI mengapresiasi peran para petani tebu dan semua pihak yang terlibat dalam rantai produksi gula. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan mitra petani dalam menjaga stabilitas pasokan gula nasional.
Letkol Inf Yuda Sancoyo juga menegaskan komitmen Kodim 0818 dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. “TNI selalu hadir untuk memastikan stabilitas di sektor pangan, termasuk mendukung petani dalam meningkatkan produktivitas,” ujar Yuda.
Rangkaian kegiatan mencakup peninjauan langsung terhadap proses operasional PG Krebet, evaluasi kesiapan alat dan sumber daya manusia, serta dialog interaktif antara Menko Pangan, pejabat terkait, dan para petani tebu. Mitra petani menyambut positif kegiatan ini, merasa diperhatikan dan termotivasi untuk terus meningkatkan hasil panen mereka.
Kehadiran Forkopimda Kabupaten Malang, termasuk Dandim 0818, menunjukkan soliditas dalam mendukung kebijakan nasional di tingkat daerah. Langkah ini juga dinilai strategis untuk mengatasi tantangan produksi gula di masa depan dan mendukung perekonomian lokal.
Dengan keberhasilan acara ini, diharapkan PG Krebet Bululawang semakin siap menghadapi tantangan penggilingan tebu tahun 2025, sekaligus memperkuat ketahanan pangan nasional.(Humas)
Reporter : Eddy
Editing : Anisa. F