Trenggalek – cntvnews.id, Kepala Kepolisian Resor Trenggalek AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H. bersama sejumlah pejabat utama Polres Trenggalek melakukan pengecekan rute dan objek pengamanan menjelang peresmian bendungan Tugu di Desa Ngilinggis Kabupaten Trenggalek. Selasa, (23/11).
Dengan mengendari sepeda motor, AKBP Dwiasi memeriksa secara detail rute yang akan dilalui oleh rombongan Presiden RI serta jalur alternatif lainnya. kegiatan diawali dengan pengecekan stadion menak sopal kelutan, dilanjutkan ke lapangan desa Nglongsor hingga lokasi bendungan Tugu.
“Iya benar, hari ini kami bersama pejabat utama Polres Trenggalek melakukan penyisiran dan pengecekan rute, material dan objek pengamanan rencana peresmian Bendungan Tugu.” Ujar AKBP Dwiasi
AKBp Dwiasi menegaskan, dari hasil pengecekan lapangan pihaknya menemukan beberapa titik yang perlu mendapat perhatian dari petugas pengamanan nantinya seperti rawan kemacetan, pasar tumpah hingga kondisi jalan yang sempit dan bergelombang.
“Nanti akan dikoordinasikan dengan pihak terkait dan antisipasi dari jajaran Satlantas.” Imbuhnya.
Lebih lanjut AKBP Dwiasi mengatakan, untuk pengamanan prosesi peresmian, pihaknya telah menyiapkan sedikitnya 900 personel yang dilibatkan baik Ring1, 2 dan 3. Pihaknya menegaskan bahwa kondisi Kamtibmas di Kabupaten Trenggalek dalam keadaan kondusif.
“Secara umum Trenggalek aman dan kondusif dan siap untuk menerima kunjungan dalam rangka peresmian bendungan Tugu yang sangat dibanggakan oleh masyarakat.” Tambahnya.
Terkait dengan kepastian jadeal, AKBP Dwiasi mengatakan bahwa sampai saat ini masih menunggu informasi lebih lanjut. Kegiatan hari ini merupakan gladi kotor untuk memastikan keamanan disepanjang rute dan objek yang perlu mendapat perhatian.
Disela-sela kegiatan tersebut, AKBP Dwiasi beserta rombongan menyempatkan diri berkunjung ke Griya inklusi yayasan penyandang disabilitas Naema yang berada di Desa Prambon Kecamatan Tugu. Tak sekadar anjangsana, AKBP Dwiasi juga memberikan tali asih, santunan dan bingkisan kepada para penyandang disabilitas.
“Tetap semangat dan tetap berkarya.” Pungkasnya.(humas)
