BLITAR – cntvnews.id, Polres Blitar Kota memfasilitasi pertemuan antara peternak unggas di Kabupaten Blitar dan Pemkab Blitar, Kamis (9/9/2021).
Pertemuan itu untuk mencari solusi terkait aspirasi para peternak yang mengeluhkan mahalnya harga jagung sebagai pakan ternak.
Pertemuan yang digelar di Pendopo Sasana Adhi Praja Pemkab Blitar itu juga dihadiri oleh perwakilan dari Ditjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian.
Dari Pemkab Blitar diwakili oleh Sekda Kabupaten Blitar dan beberapa pejabat di lingkungan Pemkab Blitar.
Sedang dari peternak unggas dhadiri antara lain, Ketua Koperasi Putera Blitar, Ketua PPRN Blitar, Ketua PPN Blitar, dan peternak ayam layer.
Kapolres Blitar Kota bersama Kapolres Blitar serta Kasdim 0808 Blitar juga ikut hadir dalam pertemuan tersebut.
Dalam pertemuan itu, semua perwakilan peternak rata-rata menyampaikan aspirasinya terkait mahalnya harga jagung.
Para peternak berharap ada solusi dari pemerintah berupa bantuan subsidi pembelian jagung dengan harga wajar sesuai Permendag.
Mengingat Kabupaten Blitar merupakan sentral peternak unggas dengan jumlah peternak mencapai 4.500 peternak.
Kebutuhan jagung untuk peternak di Kabupaten Blitar mencapai 1.200 ton per hari.
Selain itu, para peternak juga menyampaikan soal indikasi adanya potensi penimbunan jagung oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Peternak meminta Satgas Pangan untuk menindak tegas indikasi potensi penimbunan jagung oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Menanggapi aspirasi para peternak, Ditjen Tanaman Pangan Kementan menyampaikan pemerintah segera melayangkan surat pada PT Seger agar harga jagung di turunkan menyesuaikan kebutuhan para peternak.
Pemerintah juga menyiapkan subsidi transport sebesar Rp 900 juta untuk kebutuhan jagung peternak Kendal dan Blitar.
Terkait bantuan subsidi transport yang disediakan pemerintah sebanyak 500 ton jagung.
Kapolres Blitar Kota AKBP Dr. Yudhi Hery Setiawan, S.I.K, M.Si. menyampaikan terkait penimbunan jagung tentunya akan ditindak lanjuti oleh Satgas Pangan.
Kapolres Blitar Kota berharap kerja sama peternak jika mempunyai informasi terkait penimbunan jagung agar melaporkan kepada Satgas Pangan.
Disamping itu dalam masa Pandemi Covid-19 ini, Kapolres juga berharap para peternak bisa menjaga situasi Kamtibmas agar perekonomian di Blitar juga meningkat.
Usai dialog, Kapolres Blitar Kota secara simbolis menyerahkan paket sembako dari Presiden RI kepada perwakilan peternak.(Red/Humas)