PONOROGO, cntvnews.id – Hujan dengan yang mengguyur Ponorogo Selasa sore 14 Februari 2023, dengan intensitas yang cukup tinggi. Menyebabkan beberapa aliran sungai di bumi reog ini meluap dan melebihi kapasitas daya tampungnya. Akibatnya, sejumlah desa dan kelurahan di Kabupaten Ponorogo mengalami banjir yang cukup tinggi. Sebagai mana yang dilangsir Sinyal Ponorogo Ketinggian air rata rata berkisar antara 10 cm hingga 60 cm.
Kepala BPBD Kabupaten Ponorogo Henry Indrawardana ketika dikonfirmasi awak media Rabu pagi, 15 Februari 2023 menjelaskan, jika akibat luapan air sungai yang tidak mampu menampung air dan meluber hingga jalan nasional dan rumah penduduk mengakibatkan banjir seperti yang terjadi di Desa Tanjungrejo, Kecamatan Badegan dengan ketinggian air sekitar 20 hingga 25 CM. Kemudian Desa Turen Sampung dengan ketinggian antara 10-15 cm dan juga Desa Sragi Sukorejo, Dukuh Ngambakan Sukorejo, Dukuh. Ringinputih Sampung.
Kemudian di Lingkungan Kali Tempuran Kelurahan Paju (Utara Sungai) terjadi luapan air dengan ketinggian antara 10-15 cm, saat ini mengalami peningkatan luapan.
“Di Kelurahan Paju tepatnya Dukuh Mancaan banjir masuk ke satu rumah dengan ketinggian air mencapai 40 cm sampai 60 cm dan saat ini belum ada penyusutan air. Terpaksa pemilik rumah atas nama Slamet kita ungsikan ke rumah warga.”terang Henry Indrawardana.
Pihaknya telah mengevakuasi warga atas nama Tumi dan Dian warga lingkungan Gowar Kelurahan Paju untuk diungsikan ke rumah anaknya di Jalan Anilo Pakunden.”terangnya.
